Aplikasi Ekstrak Mimosa invisa L. dan Pupuk N-P-K Dosis Rendah dalam Pengendalian Hama dan Patogen Padi Gogo

  • Yugi R. Ahadiyat UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN

Abstract

Pemanfaatan Ekstrak Gulma Mimosa invisa L. dan Aplikasi Pupuk N-P-K Rendah dalam Pengendalian Hama dan Patogen Pada Padi Gogo. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh aplikasi ekstrak gulma Mimosa invisa L. pada dosis pupuk N-P-K rendah terhadap intensitas serangan hama dan infeksi penyakit pada padi gogo. Penelitian ini telah dilakukan dengan menggunakan rancangan petak terbagi dan 3 ulangan. Petak utama merupakan dosis pupuk N-P-K (50% N-P-K dan 100% N-P-K). Anak petak merupakan konsentrasi ekstrak gulma (konsentrasi 0%; 1,25%; 1,67%; 2,5% dan 5%). Variabel yang diamati meliputi intensitas serangan hama belalang dan putih palsu, serta intensitas infeksi pathogen Cercospora sp. penyebab bercak cokelat dan Xanthomonas oryzae pv. Oryzae penyebab hawar daun bakteri. Hasil menunjukkan bahwa aplikasi ekstrak gulma pada dosis pupuk rendah yaitu 50% N-P-Kbelum mampu menekan intensitas serangan hama belalang dan putih palsu, serta intensitas infeksi patogen penyebab bercak cokelat dan hawar daun bakteri. Namun demikian, ekstrak gulma konsentrasi 2,5% dan 5% memiliki potensi mampu menekan infeksi patogenp enyebab bercak cokelat pada padi gogo.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Anitha R, Jayavelu S & Murugesan K. 2005. Antidermatophytic and bacterial activity of mimosine. Phytotherapy Research, 19 (11): 992–993.
Apriyadi AR, W. S. Wahyuni & V. Supartini. 2013. Pengendalian penyakit patik (Cercospora nicotianae) pada tembakau Na Oogst secara in-vivo dengan ekstrak daun gulma kipahit (Tithonia diversifolia). Berkala Ilmiah Pertanian, 1 (2): 30–32.
Balai Besar Pengembangan dan Pengujian Mutu Benih TP dan H. 2009. Mengukur serangan penyakit terbawah benih (hawar daun) pada pertanaman padi. 1-5 p.
Bates RW. 2018. Synthesis of the sedum and related alkaloids: A personal perspective. Tetrahedron Letters, 59 (7): 559–567.
Bonsignore CP & Vacante V. 2012. Influences of botanical pesticides and biological agents on Orius laevigatus - Frankliniella occidentalis dynamics under greenhouse conditions. Journal of Plant Protection Research, 52 (1): 15–23.
Filho BMPB & Yamada T. 2002. Upland rice production in Brazil. Better Crops International, 16 (May): 43–46.
Harnani M. 2016. Pengaruh ekstrak akar daun babandotan (Ageratum conyzoides) terhadap pertumbuhan tanaman cabai merah (Capsicum annuum L.). Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Lampung.
Hu Y, Peng J, Liu Y & Tian L. 2018. Integrating ecosystem services trade-offs with paddy land-to-dry land decisions: A scenario approach in Erhai Lake Basin, southwest China. Science of the Total Environment, 625 : 849–860.
Irfan M. 2016. Test of biopesticide on the crop pest and disease. Jurnal Agroteknologi, 6 (2): 39–45.
Isman MB & Grieneisen ML. 2014. Botanical insecticide research: Many publications, limited useful data. Trends in Plant Science, 19 (3): 140–145.
Kalabharathi HL, Shruthi SL, Vaibhavi PS, Pushpa VH, Satish AM & Sibgatullah M. 2015. Diuretic activity of ethanolic root extract of Mimosa pudica in albino rats. Journal of Clinical and Diagnostic Research, 9 (12): 5–7.
Kapsara L & Akhmadi AN. 2016. Ekstrak daun mimba terhadap mortalitas hama belalang kembara. Jurnal Biologi dan Pembelajaran Biologi, 1 (1): 56–68.
Kartohardjono A, Kertoseputro D & Suryana T. 2009. Hama padi potensial dan pengendaliannya. Balai Besar Penelitian Tanaman Padi
Khaeruni A, Taufik M, Wijayanto T & Johan E. 2014. Perkembangan penyakit hawar daun bakteri pada tiga varietas padi sawah yang diinokulasi pada beberapa fase pertumbuhan. Jurnal Fitopatologi Indonesia, 10 (4): 119–125.
Lalander C, Senecal J, Gros Calvo M, Ahrens L, Josefsson S, Wiberg K & Vinnerås B. 2016. Fate of pharmaceuticals and pesticides in fly larvae composting. Science of the Total Environment, 565 : 279–286.
Manopo R, Salaki C, Mamahit, JEM E & Senewe. 2013. Padat populasi dan intensitas serangan hama walang sangit (Leptocorisa acuta Thunb.) pada tanaman padi sawah di Kabupaten Minahasa Tenggara. Fakultas Pertanian Universitas Sam Ratulangi.
Mastuti R. 2016. Fisiologi tumbuhan. Universitas Brawijaya, 14 : 1–17.
Mufidah N, Aulanni’am & Wuragil D. 2013. Pengaruh pemberian ekstrak daun putri malu (Mimosa pudica L.) terhadap ekspresi Inducible Nitric Oxide Synthase (iNOS) dan gambaran infiltrasi inflamatori pada bronkiolus tikus (Rattus norvegicus) model asma. Program Kedokteran Hewan, Universitas Brawijaya.
Nazirah L & Damanik B. 2015. Pertumbuhan dan hasil tiga varietas padi gogo pada perlakuan pemupukan. Jurnal Floratek, 10 : 54–60.
Pambayun R, Gardjito M, Sudarmadji S & Kuswanto KR. 2007. Kandungan fenol dan sifat antibakteri dari berbagai jenis ekstrak produk gambir (Uncaria gambir Roxb). Majalah Farmasi Indonesia, 18 (3): 141–146.
Patty J. 2012. Peran tanaman aromatik dalam menekan perkembangan hama Spodoptera litura pada tanaman kubis. Agrologia, 1 (2): 126–133.
Procházková D, Boušová I & Wilhelmová N. 2011. Antioxidant and prooxidant properties of flavonoids. Fitoterapia, 82 : 513–523.
Putri DD, Nurmagustina DE & Chandra AA. 2014. Kandungan total fenol dan aktivitas antibakteri kelopak buah rosela merah dan ungu sebagai kandidat feed additive alami pada broiler. Jurnal Penelitian Pertanian Terapan, 14 (3): 174–180.
Rahayu A, Utami SR & Rayes ML. 2014. Karakteristik dan klasifikasi tanah pada lahan kering dan lahan yang disawahkan di kecamatan perak kabupaten jombang. Jurnal Tanah dan Sumberdaya Lahan, 1 (2): 77–87.
Rahayu M. 2006. Vegetative growth of upland rice and some pineapple varieties in intercropping at dryland Gunung Kidul, Yogyakarta. Biodiversitas, Journal of Biological Diversity, 7 (1): 73–76.
Rajendran R & Krishnakumar E. 2010. Hypolipidemic activity of chloroform extract of Mimosa pudica leaves. Avicenna Journal of Medical Biotechnology, 2 (4): 215–221.
Ranjan RK, Sathish Kumar M, Seethalakshmi I & Rao MRK. 2013. Phytochemical analysis of leaves and roots of Mimosa pudica collected from Kalingavaram, Tamil Nadu. Journal of Chemical and Pharmaceutical Research, 5 (5): 53–55.
Rioba NB & Stevenson PC. 2017. Ageratum conyzoides L. for the management of pests and diseases by small holder farmers. Industrial Crops and Products, 110 (June): 22–29.
Sanchez-Olguin E, Arrieta-Espinoza G & Esquivel E. 2007. Vegetative and reproductive development of Costa Rican weedy rice compared with commercial rice (Oryza sativa). Planta Daninha, 25 (1): 13–23.
Sudir, Nasution A, Santoso & Nuryanto B. 2014. Penyakit blas (Pyricularia grisea) pada tanaman padi dan strategi pengendaliannya. Iptek Tanaman Pangan, 9 (2): 85–96.
Suganda T, Rismawati E, Yulia E & Nasahi C. 2002. Effectiveness of several chemical substances and crude leaf extracts in inducing resistance of rice plant against cercospora leafspot. 4 (1): 17–28.
Sumarno & Hidayat J. 2007. Perluasan Areal Padi Gogo sebagai Pilihan untuk Mendukung Ketahanan Pangan Nasional. Iptek Tanaman Pangan, 2 (1): 26–40.
Syahid M. 2009. Pengaruh ekstrak putri malu (Mimosa pudica Linn.) terhadap mortalitas Ascaris suum , Goeze in vitro. 1-42 p.
Tangkilisan, V E, Salaki CL, Dien MF & Meray ERM. 2013. Serangan hama putih palsu Cnaphalocrosis medinalis Guenee. pada tanaman padi sawah di Kecamatan Royonapo Kabupaten Minahasa Selatan. Eugenia, 19 (3): 23–29.
Tomar RS, Shrivastava V & Kaushik S. 2014. In vitro efficacy of methanolic extract of Mimosa pudica against selected micro-organisms for its broad spectrum antimicrobial activity. International Journal of Current Microbiology and Applied Sciences, 3 (4): 780–784.
Western AW, Dassanayake KB, Perera KC, Argent RM, Alves O, Young G & Ryu D. 2018. An evaluation of a methodology for seasonal soil water forecasting for Australian dry land cropping systems. Agricultural and Forest Meteorology, 253–254 : 161–175.
Published
2024-07-02
How to Cite
R. AhadiyatY. (2024). Aplikasi Ekstrak Mimosa invisa L. dan Pupuk N-P-K Dosis Rendah dalam Pengendalian Hama dan Patogen Padi Gogo . Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia, (00). Retrieved from https://jurnalpenyuluhan.ipb.ac.id/index.php/JIPI/article/view/47435
Section
Articles