Peningkatan Kinerja Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Kluster Kerajinan di Kota Depok Menggunakan The House Model

  • Putri Wahyuningrum Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi dan Manajemen Institut Pertanian Bogor
  • Anggraini Sukmawati Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi dan Manajemen Institut Pertanian Bogor
  • Lindawati Kartika Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi dan Manajemen Institut Pertanian Bogor

Abstract

Usaha Kecil Menengah (UKM) Kluster kerajinan adalah entitas usaha yang menghasilkan produk-produk yang sangat bergantung pada keahlian tenaga pengrajin yang tersedia. Dengan kata lain, modal insani dan modal sosial memiliki peran penting dalam pengembangan kinerja UKM kluster ini. Hasil analisis Diagram Ishikawa menyatakan bahwa permasalahan utama dari rendahnya kinerja UKM berasal dari faktor sumberdaya manusia. Namun, hasil ini bertentangan dengan hasil Importance-Performance Analysis. Pemilik UKM lebih mementingkan sarana prasarana untuk diperbaiki. Oleh karena itu, kesalahan persepsi inilah yang perlu diperbaiki melalui rancangan peningkatan kinerja UKM kluster kerajinan Kota Depok dengan The House Model.

Kata kunci : importance-performance analysis, ishikawa diagram analysis, kerajinan, kinerja UKM, the house model

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2016-05-25
How to Cite
WahyuningrumP., SukmawatiA., & KartikaL. (2016). Peningkatan Kinerja Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Kluster Kerajinan di Kota Depok Menggunakan The House Model. Jurnal Manajemen Dan Organisasi, 5(2), 154-166. https://doi.org/10.29244/jmo.v5i2.12156
Section
Sumber daya Manusia dan Organisasi