Nilai gizi, kadar kalsium, dan hedonik nuget ikan pari (Dasyatis sp.) dengan penambahan rumput laut latoh (Caulerpa sp.) Nutritional value, calcium content, and hedonic of nugget from stingray (Dasyatis sp.) with addition latoh seaweed (Caulerpa sp.)

Arina Nur Fadlilah, Nani Ratnaningsih, Badraningsih Lastariwati

Abstract

The general population favors nuggets as a versatile food item because of their efficient and convenient serving method. Stingray fish nuggets, specifically from the Dasyatis species, are rich in protein and fat. The inclusion of seaweed (Caulerpa sp.) in the nuget product improves its nutritional profile and calcium content, making it a highly recommended element for regular consumption. The objective of this study is to identify the optimal composition of a nugget by combining stingray and seaweed, depending on criteria such as nutritional value, calcium content, and consumer preferences. Research refers to the systematic investigation and study undertaken to acquire new knowledge and understanding. It involves a 4D model, which includes defining the research objectives, designing the research methodology, developing the research findings, and disseminating the results. The nuget recipe involves using stingray meat and adjusting the amount of latoh seaweed added, specifically in proportions of 10%, 15%, and 20%. The data were examined using descriptive statistics and a paired t-test for all organoleptic test criteria, including appearance, color, taste, texture, and overall evaluation. The optimal composition consists of incorporating 20% Caulerpa sp. into the formulation, resulting in a dense texture, savory flavor, and absence of fishy fragrance. The nutritional composition of stingray nuggets with latoh seaweed per 100 g includes 22.24 g of carbohydrates, 11.37 g of protein, 9.21 g of fat, 217.31 kcal of calories, and 235.99 mg of calcium. The organoleptic test revealed that the average score for the overall characteristics of stingray nuggets and latoh seaweed was 4.15, placing them in the favorable category. This study's findings demonstrate the excellent nutritional value of stingray nuggets and latoh seaweed, making them suitable for use as food products.

References

Aditomo, R. S., Nopianti, R., & Widiastuti, I., (2017). Karakteristik fisiko-kimia dan sensori nugget rumput laut dengan penambahan tepung ikan motan (Thynnichthys thynnoides). FishtecH – Jurnal Teknologi Hasil Perikanan, 6(2), 163-173.
Alfitri, M., Abdullah, A., & Nugraha, R. (2022). Identifikasi spesies ikan hiu dan pari pada produk olahan ikan asap dengan metode DNA barcoding. Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia, 25(1), 163-171. https://doi.org/10.17844/jphpi.v25i1.38518
Apriluana, G., & Fikawati, S. (2018). Analisis faktor-faktor risiko terhadap kejadian stunting pada balita (0-59 bulan) di negara berkembang dan Asia Tenggara. Media Litbangkes, 28(4), 247-256.
Ardiani, N. R. (2017). Pengaruh penambahan rumput laut (Euchema cottonii) terhadap karakteristik nugget ikan. [Disertasi]. UIN Raden Intan Lampung.
Arifianti, A. E., Putri, R. C., Ekaputri, S. H., Aqilah, W. N., & Anwar, E. (2020). Nilai sun protection factor anggur laut segar dengan metode dan jenis pelarut ekstraksi yang berbeda. Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia, 23(1), 31-37.
Atiqoh, L., Susanto, A.B., & Santosa, G.W. (2021). Uji organoleptik pada pengaruh penambahan rumput laut Kappaphycus alvarezii (Doty. 1985) florideophyceae: solieriaceae dan Gracillaria verrucosa (Hudson. 1950) rhodophyceae: gracilariaceae terhadap produk mie suket segoro. Journal of Marine Research, 10(1), 72-77.
Ayu, DF., Sormin, DS., & Rahmayuni. (2020). Karakteristik Mutu Dan Sensori Nugget Ikan Patin (Pangasius hypopthalmus) dan Nangka (Artocarpus heterophyllus) Muda. Jurnal Teknologi dan Industri Pertanian Indonesia, 12(2), 40-48.
Balai Besar Perikanan Budidaya Air Payau. (2020). Laporan Tahunan Balai Besar Perikanan Budidaya Air Payau (BBPBAP). Jepara.
Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). (2016). Pengawasan Klaim Pada Label Dan Iklan Pangan Olahan. Jakarta: Kementrian Kesehatan RI.
Darmadi, N.M., Pandit. I.G.S., & Sugiana, I.G.N. (2019). Pengabdian kepada masyarakat (PKM) nugget ikan (Fish Nugget). Community Services Journal (CSJ). 2(1),18-22.
Darmanto, Y.S., Agustini, T.W., Swastawati, F., & Al Bulushi. I. (2014). The effect of fish bone collagens in improving food quality. International Food Research Journal, 21(3), 1-10.
Estiasih, T., Trowulan, E., & Rukmi, W. D. (2017). Fortifikasi minyak hasil samping pengalengan lemuru pada bakso sapi dan nugget ayam. Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia, 20(1), 164-178. https://doi.org/10.17844/jphpi.v20i1.16504
Gazali, M., Nurjanah, Neviaty, P., Zamani, Zuriat, Suriani, M., Alfitrah, R., Syafitri, R., Hanum, Z., Zurba, N., Febrina, C. D., Chermahini, S. H. (2021). Antioxidant activity of green seaweed Caulerpa racemose (Försskal) J. Agardh from Balai Island Water, Aceh. IOP Conf. Series: Earth and Environmental Science. 1-8. https://doi.org/10.1088/1755-1315/1033/1/012052
Handayani, T. (2016). Protein pada rumput laut. Oseana 31(4). 23–30.
Hardoko, Sasmito, B. B., Puspitasari, Y. E., & Lilyani, N. (2018). Konversi ikan asin menjadi nugget berserat pangan dengan tambahan ampas tahu dan beberapa jenis binder. Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia, 21(1), 54-67. https://doi.org/10.17844/jphpi.v21i1.21262
Hasbullah, D., Rahajo, S., Jumriadi, S.E., & Agusanty, H. (2016). Manajemen budidaya rumput laut lawi-lawi Caulerpa sp. di Tambak Balai Perikanan Budidaya Air Payau (BPBAP) Takalar. Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya Kementerian Kelautan Dan Perikanan.
Hermawan. M.I. (2019). Pengaruh bubur Eucheuma Cottonii terhadap karakteristik fisikokimia dan organoleptik nugget ikan lele (Clarias Sp). Universitas Brawijaya. http://repository.ub.ac.id/id/eprint/177176/
Hidayat, T., Nurjanah, Jacoeb, A. M., & Putera, BA. (2020). Aktivitas antioksidan Caulerpa sp. segar dan rebus. Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia, 23(3), 566-575. https://doi.org/10.17844/jphpi.v23i3.33869
Hidayati, A.N. (2015). Pengaruh Penambahan Rumput Laut Terhadap Tekstur, Kadar Besi Dan Kalsium Pada Pembuatan Nugget Ikan. https://repository.its.ac.id.pdf.
Jumsurizal. A., Fadli I., Anggi, A. (2021). Karakteristik kimia rumput laut hijau (Caulerpa Racemosa & Caulerpa Taxifolia) dari Laut Natuna Kepulauan Riau Indonesia. Jurnal Akuatika Indonesia, 6(1), 19-24.
Kaimudin, M., Sumarsana, Radiena, M. S. Y., & Noto, S. H. (2021). Karakteristik pangan fungsional nuget dan stik dari tepung ikan layang ekor merah (Decapterus kuroides) dan ampas tahu. Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia, 24(3), 370-380. https://doi.org/10.17844/jphpi.v24i3.36967
Kemenkes RI. (2021). Hasil Riset Kesehatan Dasar. http://kemenkes.go.id.
Kementerian Kelautan dan Perikanan. (2022). Produksi Rumput Laut Indonesia. http://kkp.go.id/artikel/2906.
Kemp, S.E., Tracey, H., & Joanne, H. (2009). Sensory Evaluation: A Practical Handbook. Wiley Blackwell.
Keyimu, X. G. (2013). The effects of using seaweed on the quality of Asian noodles. Journal of Food Processing and Technology, 4(3), 1-4.
Laksono, U. T., Nurhayati, T., Suptijah, P., Nur’aenah, N., & Nugroho, T.S. (2019). Karakteristik ikan malong (Muraenesox cinerus) sebagai bahan baku pengembangan produk diversifikasi. Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia, 22(1), 60-70.
Litaay, C., Arfah, H., & Pattipeilohy, F. (2022). Potensi sumber daya hayati rumput laut di pantai Pulau Ambon sebagai bahan makanan. Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia, 25(3), 405-417.
Lufhiana, R.A., Sumarto, & Sari, N. (2018). Pengaruh penambahan tepung rumput laut (Eucheuma cottonii) dalam jumlah berbeda terhadap karakteristik mutu nugget ikan patin (Pangasius hypophthalmus). Jurnal Publikasi Ilmiah, 2(1), 1-12.
Malau, C. Y. (2021). Mutu fillet patin (Pangasius hypophthalmus) flavor asap yang dibuat dari ikan ukuran berbeda. Jurnal Online Mahasiswa, 1-13.
Midayanto, D.N., & Yuwono, S.S. (2014). Penentuan atribut mutu tekstur tahu untuk direkomendasikan sebagai syarat tambahan dalam Standar Nasional Indonesia. Jurnal Pangan dan Agroindustri, 2(4), 259-267.
Masita, H.I., & Sukesi, (2015). pengaruh penambahan rumput laut terhadap kekerasan nugget ikan. Jurnal Sains Dan Seni ITS, 4(1), 2337-3520.
Muhartono, R., & Saptanto, S. (2018). Bisnis olahan ikan pari di Pantura Jawa Tengah. Prosiding Simposium Nasional Hiu Pari Indonesia Ke-2 Tahun 2018.
Muliani, B. S., Rais, M., & Indrayani. (2022). Inovasi pembuatan nugget ikan gabus berbasis rumput laut (Eucheuma cottonii) bebas gluten. Jurnal Pendidikan Teknologi Pertanian, 8(1), 111-124.
Pane, A.R.P., Rahmat, E., dan Siswoyo. (2018). Komposisi, aspek biologi dan kepadatan stok ikan pari di Laut Arafura. Dalam: Prosiding Hiu dan Pari Tahun ke-2 Tahun 2018. KKP. Jakarta pp. 57-66
Ridhowati, S. (2016). Potensi anggur laut kelompok Caulerpa racemosa sebagai kandidat sumber pangan fungsional Indonesia. Oseana, 16(4), 50–62.
Riyanto, B., Nurhayati, T., & Pujiastuti, A. D. (2013). Karakterisasi glikosaminoglikan dari tulang rawan ikan pari air laut (Neotrygon kuhlii) dan pari air tawar (Himantura signifier). Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia, 16(3), 224-232. https://doi.org/10.17844/jphpi.v16i3.8060
Rositasari, M., Sahubawa, L., & Budhiyanti, S. A. (2018). Prospek pengembangan industri kreatif kulit pari sebagai pilot project usaha kecil di Daerah Istimewa Yogyakarta. Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia, 21(1), 118-126. https://doi.org/10.17844/jphpi.v21i1.21460
Saparin, Wijianti, E., Setiawan, Y., & Zaini, S. (2020). Pembuatan nugget berbahan ikan untuk meningkat perekonomian masyarakat Desa Terentang III Kabupaten Bangka Tengah. Prosiding Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Tahun 2020.
Satheesh, S., & Wesley, S.G. (2012). Diversity and distribution of seaweeds in the Kudankulam coastal waters. south-eastern coast of India. Biodiversity Journal, 3(1), 79-84.
Setyawati. V. A. V., & Rimawati. E. (2016). Pola konsumsi fast food dan serat sebagai faktor gizi lebih pada remaja. Unnes Journal of PublicHealth, 5(3), 275-284.
Stengel, D. B., Connan, S., & Popper, Z. A. (2011). Alga chemodiversity and bioactivity: Sources of natural variability and implications for commercial application. Biotechnology Advance, 29, 483-501.
Sugiyono, (2019). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R & D. Jakarta. PT. Rineka Cipta.
Suhadar, A., Haslianti, & Suwarjoyowirayatno. (2021). Karakteristik, sensori, nilai proksimat dan total mikroba ikan pari (Dasyatis sp.) kering yang diproduksi Di Desa Bero Pulau Tiga Kecamatan Tiworo Utara. J. Fish Protech, 4(2), 174-182.
Sunaryo, D. 2019. Kerupuk kulit ikan pari sebagai alternatif peningkatan pendapatan rumah Tangga di Karundang Kota Serang. Kaibon Abhinaya: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2(1), 42-48.
Tapotubun, A. M., Savitri, I. K. E., & Matrutty, T. E. A. A. (2016). Penghambatan bakteri patogen pada ikan segar yang diaplikasi Caulerpa lentillifera. Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia, 19(3), 299-308.
Tarwendah, I.P. (2017). Jurnal review: studi komparasi atribut sensoris dan kesadaran merek produk pangan. Jurnal Pangan dan Agroindustri, 5(2), 20-29.
Ulfiyana, V., Sulmartiwi, L., & Andriyono, S. (2022). Molecular identification of stingrays (Dasyatidae) from Gresik, East Java. Egyptian Journal of Aquatic Biology and Fisheries, 26(6), 1309-1318.
Valentine, RY., Tangguda, S., Hariyadi, DR., Sudiarsa, IY., (2021). Pertumbuhan dan kandungan klorofil anggur laut (Caulerpa Sp) menggunakan teknik budidaya berbeda. Jurnal Galung Tropika, 10(1), 82-90.
Wicaksono, AT., Fronthea, S.F., & Anggo, D. A. (2014). Kualitas ikan pari (Dasyatis sp) asap yang diolah dengan ketinggian tungku dan suhu yang berbeda. Jurnal Pengolahan dan Bioteknologi Hasil Perikanan, 3(1), 147-156.
Zikria, W., Masrul, M, & Bustami, L. E. S. (2018). The association between mother’s care practices with stunting incident in children age 12-35 months in air dingin Primary Health Center Padang 2018. Journal of Midwifery, 3(2), 176-193.

Authors

Arina Nur Fadlilah
arinanur.2022@student.uny.ac.id (Primary Contact)
Nani Ratnaningsih
Badraningsih Lastariwati
Fadlilah A. N., Ratnaningsih N., & Lastariwati B. (2024). Nilai gizi, kadar kalsium, dan hedonik nuget ikan pari (Dasyatis sp.) dengan penambahan rumput laut latoh (Caulerpa sp.): Nutritional value, calcium content, and hedonic of nugget from stingray (Dasyatis sp.) with addition latoh seaweed (Caulerpa sp.). Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia, 27(6), 446-458. https://doi.org/10.17844/jphpi.v27i6.47955

Article Details